Mas-mbak sekalian, setelah satu hari sebelumnya telepon janjian dengan dealer Kawasaki PT. Sumber Buana Motor JL. Bantul Km 8,5 Pendowoharjo Sewon Bantul. Jam 4 sore, kencan diterima oleh mbak Ririn selaku Counter Sales dealer tadi, ehh, deal janjian testride pulsar 200Ns maksudnya, besuk jam 14.30WIB atau jam setengah 3 siang. Sebenarnya ini kebetulan saja, saat saya baca-baca koran lokal, tidak sengaja menemukan promo dari dealer Kawasaki PT. Sumber Buana Motor-Sumber Baru Group salah satu dealer Kawasaki Di Yogyakarta di koran lokal, mereka mengadakan testride untuk pulsar 200NS. Ahaa…Alhamdulillah akhirnya kesempatan datang juga, bisa jadi berkat doa dari blogger kondang juga kali ya, Bang Yogas, si juragan blog Kobayogas.com Sebelumnya beliau testride moge Kawasaki Z1ooo, nah giliran ane nih testride pulsar 200NS, asyeeek.
Semaleman tidak bisa tidur nyenyak, tidurnya juga larut, memikirkan terus testride si Pulsar. 200cc bisa disebut moge belum ya?? Pikiran jadi ga karuan, gimana dan bagaimana prosedur-nya, tidak tau. Jiannn bener-bener kayak mo kencan yang pertama saja. Ah sudahlah besuk manut saja, bisik dalam hati untuk menenangkan diri.
Jam setengah 2 siang, saya di SMS oleh mbak Ririn selaku Counter Sales dealer PT Sumber Buana Motor Bantul., untuk memastikan janjian testride-nya. Nah tibalah waktu yang telah dijanjikan, jam 14.20 siang saya telah sampai di dealer. Ditemui mbak Ririn dan beberapa mekanik, motor telah siap di tes. Lha saya kaget lha kog langsung disuruh naiki motor. Saya kira ada syarat dan ketentuan apa gitu, eee ternyata engga, di suruh langsung geberrr. Sejenak saya, melihat si Pulsar, beberapa mekanik mencoba menghidupkannnya. Suara meraung-raung keras, tanda mufler/knalpot telah di modif, di ganti dengan entah apa merk dan jenisnya , yang jelas ya kaya kebanyakan knalpot blombongan gitu, lubang knalpot besar maksud saya. Namun di balik raungan rpm tinggi tadi terbungkus suara ngempel/menyatu, apa ya bahasaanya ya, nge-bass dan stereo lah, seperti ninja 250, cuma di bawahnya dikitlah. Kata salah satu mekaniknya, untukk testride memang sengaja di pasang mufler/knalpot modif, “biar motor lain tau kalo disalip” jelas salah satu mekanik. Oke…lanjut, sekilas memandang si Pulsar, dalam hati agak nerveus/grogi juga, aduh motornya lumayan gede. Plus nyampai ke tanah enggak ni kaki?? Ya maklum tinggi badan saya cuma 160cm pas, kuat enggak kendalikan tu motor???pas siang-pas puasa, sedang berat badan cuma 54kg(waktu puasa). Dan ternyata, tidak se-tinggi dan se-berat yang saya bayangkan bro-sis. Si Pussy ehhh si Pulsar 200NS yang memang punya tinggi tempat duduknya 805mm(lumayan tinggi), jadi kaki saya agak jinjit baleT(beruntunglah saya pake sepatu high hills’…eeeit, sepatu dasaran rada tinggi ding) . Dengan berat 145kg, cukup enteng untuk saya kendalikan. Untuk spesifiasi komplitnya bisa anda baca disini.
Saatnya tes ridding, saya mainkan gas sebentar, suara mantab ciri khas knalpot modif terdengar, kopling saya cengkeram pol, terasa empuk. Lalu kaki Kiri saya pijakkan tuas transmisi, saya tekan ke bawah untuk masuk gigi 1, perlahan si pulsar mulai jalan, rasa kubikasi mesin 200cc mulai terasa galak, arahan dari mekanik menunjukkan jalan yang sekiranya kurang optimal, namun saya manut saja. Jalan aspal kampung jarak kurang lebih 250 meter saya libas, hanya sampai gigi 3, belok kanan, saya kurangi gigi, sesaat kembali saya optimalkan, hingga 8000rpm, gigi berapa ya, ga sempat lihat. kembali jalan kampung tidak memungkinkan untuk optimalkan tesride. Yang jelas seingat saya maksimal kecepatan diangka 70kpj. Kondisi jalan tidak memungkinkan untuk nge-gas lebih diatas 8000rpm, ehh ya setidaknya sampai gigi 5. Kira-kira jarak tempuh 1km saja saya testride-nya. Sebenarnya pengen saya, setidaknya 10km lah atau sepanjang 2 kali putaran trek sirkuit motogp gitulah. Ya tapi enggak enak sama pihak dealer.
Last… ya namanya testride dari dealer kali memang ukurannya segitu apa ya??? Btw, walau dengan cuma sebentar ( kurang dari 10 menit) namun saya patut bersyukur bisa merasakan motor dengan kubikasi mesin 200cc, yang jelas menurut penilaian saya, tampilan Kawasaki Bajaj Pulsar 200Ns cukup garang(gagah, besar)bener-bener rada mirip si mata bengis Kawasaki z250, tenaga besar pula. Mudah dikendalikan, terasa enteng bagi ukuran tubuh saya yang relatif kecil. Dan Terimakasih kepada dealer Kawasaki PT. Sumber Buana Motor Bantul yang telah mengijinkan saya untuk mencobanya.
Semoga bermanfaat…..
pulsar 200ns dari belakang
speedometer pulsar 200ns
mesin pulsar 200ns
Kusnantokarasan.com 